Ada banyak banget lho investasi properti yang bisa Kamu ikuti. Salah satunya adalah investasi properti online/ daring. Jenisnya pun juga macam-macam.
Banyak orang yang beranggapan bahwasanya yang namanya investasi properti cuma bisa dilakukan dengan cara membeli atau menyewakan bangunan. Padahal sekarang ada yang namanya investasi properti daring yang ga mengharuskan Kamu buat beli rumah buat berinvestasi.
Jangan salah, properti yang dijualbelikan secara daring ini juga banyak, ada rumah, apartemen, ruko, rukan, hingga hotel bro.
Masih belum kebayang investasi properti daring itu seperti apa ? Cekidot skuy.
1. Obligasi Properti
Investasi obligasi properti juga sangat aman karena biasanya perusahaan yang mengeluarkan obligasi properti merupakan bagian dari pemerintah. PP Properti adalah salah satu perusahaan pengembang yang merilis obligasi properti yang juga merupakan perusahaan BUMN.
Obligasi PP Properti tahap I dipasarkan pada Juli 2018 silam, sedangkan tahap II dipasarkan pada Februari 2019 silam. Pada saat Kamu membeli obligasi, investor akan mendapatkan bunga tetap sebesar 11,5% per tahun dengan bunga dibayarkan per tiga bulan sekali.
2. Saham Developer Properti
Ga cuma produk-produk properti yang dipasarkan developer yang bisa Kamu beli, kamu juga bisa lho membeli saham perusahaan properti. Di luar sana banyak sekali developer yang sahamnya bisa kamu beli, seperti Ciputra, Pakuwon, Sinar Mas Land, dan Triniti Land.
Namun, yang namanya saham kan nilainya fluktuatif alias naik turun, jadi jika Kamu masih awam alangkah baiknya Kamu belajar dulu soal saham. Sebelum Kamu mulai membeli saham, pastikan kamu membaca semua risiko dan prospek yang ada pada saham tersebut.
Saham properti pun juga begitu, harganya naik turun. Maka dari itu, ada baiknya investasi dilakukan dalam jangka panjang atau jangka menegah agar kamu bisa mendapatkan cuan yang besar.
3. Crowdfunding
Crowdfunding alias patungan adalah salah satu jenis investasi properti daring yang biasa dilakukan di Indonesia.Melakukan crowdfunding sangatlah mudah, Kamu cuma perlu menyumbang Rp1 juta untuk membeli properti bersama-sama dengan orang lain.
Hati-hati, di negeri +62 ini, ada banyak perusahaan yang mengelola crowdfunding, sehingga risiko penipuannya sangat tinggi. Maka dari itu, sebelum kamu mulai berinvestasi pastikan perusahaan yang mengelola crowdfunding ini sudah mengantongi izin resmi dari OJK.
4. Dana Investasi Real Estate
Dana Investasi Real Estate, disingkat DIRE (serem yak) merupakan investasi yang dihimpun dari dana masyarakat. Dana tersebut nantinya dikelola dan diinvestasikan pada beragam aset properti, seperti rumah, bangunan, lahan kosong dan lain-lain.
DIRE mewajibkan untuk menginvestasikan kurang lebih 80% dari dana kelolaannya ke sektor properti dengan minimal 50% harus berbentuk aset properti langsung. Oh ya, for your information di luar negeri investasi ini namanya Real Estate Investment Trust (REIT).
Investasi semacam DIRE ini sulit ditemukan karena biasanya hanya dipasarkan pada investor institusi.
5. Efek Beragunan Aset
Jenis investasi properti online lainnya yang bisa kamu ikuti adalah Efek yang diterbitkan oleh KIK atau Kontrak Investasi Kolektif.
Efek Beragunan Aset atau EBA memiliki bentuk seperti tagihan yang muncul dari surat berharga komersial, seperti KPR. Investasi ini aman untuk kamu ikuti karena EBA dijamin secara pemerintah.
Sarana Multigriya Finansial (SMF) adalah salah satu lembaga yang mengeluarkan EBA yang hanya menawarkan EBA untuk investor institusi saja.
***
Itulah berbagai macam jenis investasi properti online yang bisa kamu ikuti.
Kamu tertarik ? Silahkan mencoba.
Disadur dari 99.co
