Gini Lho Caranya Ngitung Tarif PDAM yang Benar

Pernah gak sih Kamu mengalami tiba-tiba kok tarif PDAM jadi bengkak ? Kalau Kamu pernah mengalaminya jangan panik dulu, penyebabnya bisa macam-macam seperti terjadi kesalahan hitung meteran, kebocoran pipa atau bisa juga karena emang Kamunya aja yang boros, hadeuh.

Penting sekali bagi pemilik rumah untuk dapat menghitung tarif PDAM, karena dengan begitu tagihan yang dirasa mencurigakan bisa segera diinvestigasi.

Membaca Meteran PDAM

Pertama-tama Kamu harus bisa membaca meteran PDAM, karena dengan meteran tersebut Kamu bisa tahu jumlah penggunaan air yang nantinya angka tersebut akan dikalikan dengan tarif dasar air yang berlaku.

Sebenarnya jenis-jenis meteran ada banyak, mulai dari yang meteran mekanikal, digital sampai meteran modbus. Nah, umumnya yang digunakan oleh masyarakat adalah meteran mekanikal yang terbilang cukup murah dan mudah dirawat.

Cara membaca meteran mekanikal pun sangat simpel, tinggal lihat angka meteran yang terdiri dari warna hitam dan merah. Warna hitam menunjukkan penghitungan tagihan dalam bentuk meter kubik (m3), sedangkan yang warna merah merupakan alat ukur untuk menunjukkan satuan iter serta pengujian meteran air.

Golongan Tarif

Hal lain yang tidak kalah penting adalah golongan tarif. Pada dasarnya untuk masyarakat menengah, masuk ke dalam kelompok 2A3 (rumah tangga menengah).

Sedangkan Untuk penentuan tarif beban tetap air sendiri berbeda-beda di setiap daerahnya, misalnya seperti di kawasan DKI Jakarta, tarif beban tetap air untuk kelompok 2A3 dikenakan biaya 0-10 m3 = Rp. 4.900, 11-20 m3 = Rp. 6.000 dan 20 m3= Rp. 7.450.

Cara Menghitung Tarif PDAM

Tarif PDAM bisa diketahui dengan pertama-tama mengecek jumlah pemakaian air pada meteran PDAM di rumah. Semisal penggunaan air sebesar 20m3 dalam sebulan, maka cara menghitungnya sebagai berikut:

Penggunaan air satu bulan : 20 m3

Biaya Beban Tetap Air : Rp. 7.450

Biaya Pemakaian Air : 20 x Rp 7.450 = Rp 149.000

Biaya Pemeliharaan Meter : Rp 4.400 (penentuan harga setiap daerah berbeda-beda) 

PPN : Rp 1.195 

Biaya Materai : Rp 3000 

Total Tagihan : Rp 157.595 

Seperti itulah teman-teman, gampang kan, semoga bermanfaat. Hasta la vista Babyeehh!

Disadur dari lamudi.co.id

Bergabunglah dengan Diskusi

Compare listings

Membandingkan