Tidak begitu banyak orang yang akrab dengan konsep kondotel ketimbang dengan rumah dan apartemen. Padahal sungguh sayang sekali sebenarnya lho, soalnya jenis properti ini menawarkan salah satu peluang investasi paling menguntungkan di tanah air tercinta Kita ini.
Dari namanya aja, kondotel merupakan perpaduan antara kondominium dan hotel. Dengan fasilitas dan layanan yang mumpuni, Kamu bisa menggunakan kondotel untuk rumah saat berlibur, yang tentukan bakal menghemat uang akomodasi.
Atau, Kamu bisa juga menyewakannya sehingga menghasilkan passive income yang menarik. Jangan takut repot, sebab pihak manajemen gedung yang bakal mengurus proses penyewaan kondotel pada orang lain sehingga Kamu gak perlu turun tangan sendiri. Dengan catatan: laba dari hasil penyewaan ini akan dibagi dengan pihak manajemen.
Nah, buat Kamu-kamu yang memiliki rencana untuk berinvestasi kondotel, berikut ini adalah tips yang bisa Kamu tempuh:
Perhatikan Konsep Bagi Hasil
Kamu harus memperhatikan dengan seksama konsep bagi hasil yang ditawarkan. Pada dasarnya terdapat dua skema bagi hasil dalam bisnis investasi kondotel. Skema jaminan yakni skema yang diberikan oleh manajemen dalam bentuk return on investment (ROI) yang besarannya sekitar 8%-12%. Kemudian skema bagi hasil, yang bisa dipersentasekan 50:50 atau 30:70.
Lokasi Strategis
No debat, no kecot, lokasi memang memiliki peranan penting dalam menentukan seberapa optimal hasil yang bisa Kamu raih. Selalu perhatikan target pasar Kamu. Jika Kamu memasang target kelas menengah ke atas, misalnya, pilihlah kondotel yang berlokasi di kawasan premium.
Developer Terpercaya
Belilah kondotel dari developer yang memiliki track record yang baik. Dengan begitu, properti tersebut pasti didirikan setelah melalui pertimbangan potensi lokasi. Fasilitas dan infrastrukturnya mumpuni, komplit dengan akses ke gedung, dan tentu saja konstruksi yang top-markotop.
Manajemen Terpercaya
Pilihlah brand atau merek manajemen gedung dari jaringan hotel yang terpercaya, sehingga Kamu tidak perlu khawatir soal pengelolaannya ketika tak ada di tempat. Karena brand-nya sudah terkenal dan tentunya berpengalaman, para penyewa pun merasa tak ragu lagi menggunakan kondotel Anda.
Dokumen Lengkap
Fyi, membeli kondotel ternyata bisa jadi lebih rumit ketimbang membeli rumah atau apartemen lho. Salah satunya karena Kamu bakal menyerahkan perawatannya pada pihak ketiga.
Untuk menghindari hal-hal yang tidak Kamu inginkan di masa yang akan datang, perhatikan betul-betul dokumen kesepakatan sebelum Kamu tanda tangan. Bacalah kontrak dengan hati-hati, pahami seluruh pasalnya. Ingat, jangan lupa untu mencari tahu juga berapa biaya pemeliharaan, pembagian keuntungan dengan manajemen gedung, dan lain sebagainya.
Disadur dari lamudi.co.id