Setiap orang memiliki lokasi hunian favorit yang tentunya berbeda dengan orang lain. Ini mengacu pada preferensi masing-masing. Misal, ada orang yang lebih suka punya rumah yang dekat dengan tempat ibadah.
Namun, harus Kamu ketahui bahwa rumah yang berdekatan dengan tempat ibadah juga memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Bambang Ekajaya selaku Wakil Ketua Umum Real Estat Indonesia (REI) mengatakan, rumah yang lokasinya dekat dengan tempat ibadah memiliki kelebihan seperti mempermudah penghuninya untuk beribadah, mempermudah penghuninya apabila ada keperluan dengan ulama atau pemuka agama.
“Baik yang sederhana seperti kenduri, pemberkatan dan lainnya sampai dengan jika ada kematian pasti akan lebih cepat dan mudah proses pemakamannya,” kata Bambang, Sabtu (11/6/2022).
Namun, di sisi lain ternyata rumah yang lokasinya berdekatan dengan tempat ibadah juga memiliki kekurangan, seperti masalah parkir jemaah misalnya.
“Biasanya mengganggu kenyamanan karena menutup jalan atau pintu gerbang kita,” imbuhnya.
Sementara itu, muncul pula anggapan bahwa rumah yang lokasinya berdekatan dengan tempat ibadah memiliki harga yang lebih murah.
Terkait hal ini, pengamat properti Panangian Simanungkalit menilai hal ini disebabkan karena tidak terlalu banyak orang yang menyukai atau tertarik kepada lokasi tersebut.
“Ada yang suka, ada yang tidak suka, balik ke pribadinya. Tapi secara umum memang banyak orang menghindari lokasi tersebut daripada lebih dekat,” terang Panangian.
Lokasi yang recommended untuk investasi, lanjut Panangian, adalah pada area yang diprediksi masih akan terus berkembang.
Selain progress lokasi, penting juga untuk mempertimbangkan lokasi dengan harga yang akan naik lebih dari 10 persen tiap tahunnya.
Lebih lanjut, lokasi yang juga lebih disarankan untuk investasi properti adalah lokasi yang dekat dengan transportasi publik dan dilengkapi dengan fasilitas lain yang mudah diakses.
“Tidak bisa dipatok di sana atau di sini, tapi ciri-cirinya tingkat huniannya tinggi, yang masuk ke lokasi itu lebih banyak daripada yang keluar,” tandas Panangian.
Disadur dari kompas.com
