Tips Membasmi Jamur dari Kursi, Pintu, dan Jendela Kayu

Jamur bisa tumbuh dan berkembang di mana saja, tak terkecuali kayu. Kayu yang lembap menjadi lokasi yang cocok bagi jamur untuk berkembang. Jamur yang didiamkan tumbuh begitu saja bisa menimbulkan risiko kesehatan bagi Kamu dan keluargamu di rumah.

Karena itulah, material kayu dirumah seperti pintu, lantai, tiang penyangga, maupun furnitur kayu harus sesegera mungkin Kamu bersihkan bila terkena serangan jamur.

Untuk melakukan pembersihan pun Kamu gak bisa asal-asalan, harus ada caranya. Dikutip dari The Spruce, berikut cara membersihkan jamur pada material kayu di rumah.

Persiapan

Pertama-tama, siapkan semua alat dan bahan yang akan digunakan. Alat-alat yang dimaksud mulai dari baju dan celana panjang, sarung tangan karet, masker, vacuum cleaner dengan HEPA filter, spons, kuas scrub berbulu halus, dan kain lembut.

Sedangkan untuk bahan pembersih seperti air, pembersih kayu, cuka putih, pemutih klorin, sabun cuci piring,  hingga sealer atau cat bila diperlukan.

Kenakan Peralatan Pelindung

Kenakan pakai pelindung, tak terkecuali kemeja lengan panjang dan celana panjang. Baiknya Kamu memakai pakaian lama lantaran bekas percikan pemutih bakalan menjadi noda yang permanen. Jangan lupa juga untuk mengenakan sarung tangan karet dan masker.

Jika memungkinkan, bawalah kayu yang dipenuhi jamur ke luar agar dapat mencegah penyebaran spora di dalam ruangan. Tetapi, semisal tidak mungkin di bawa ke luar Kamu bisa menutup pintu atau menggunakan terpal plastik untuk melindungi area lain.

Gunakan Vacuum Cleaner

Untuk menangkap spora jamur, direkomendasikan untuk menggunakan penyedot debu dengan filter HEPA. Kosongkan dan bersihkan tabung vacuum ketika sudah banyak spora yang disedot. Atau Kamu juga bisa mengeluarkan kantong dari luar dan tutup isinya dalam kantong plastik sebelum membuangnya ke tempat sampah.

Cucilah Kayu

Untuk kasus jamur yang tumbuh pada kayu yang disegel seperti lantai atau kayu yang dicat seperti pintu, Kamu bisa memulainya dengan mencuci permukaan menggunakan larutan deterjen pencuci piring cari dan air.

Campurkan 1 liter air dan 1 sendok makan deterjen. Kemudian gosoklah permukaan kayu dengan sikat berbulu halus. Cobalah untuk tak menjenuhkan kayu, serta gunakan spons untuk menghilangkan kelebihan air ketika Kamu sedang membersihkannya.

Gunakan Cuka Putih Bila Noda Jamur Tidak Parah

Kamu bisa memakai cuka putih untuk kasus noda jamur yang kecil yang tak menembus kayu atau meninggalkan noda parah

Semprotkan cuka putih menggunakan botol semprot untuk sedikit melapisi kayu, diamkan sejenak selama minimal satu jam agar mengering di permukaan kayu. Jika sudah tidak ada lagi noda yang tersisa, gunakan cairan pembersih kayu. Lalu, gosok permukaan menggunakan kain lembut.

Gunakan Pemutih Klorin

Untuk kasus noda jamur yang sulit sehingga cuka pun tak mempan, saat menggunakan solusi yang lebih kuat yaitu pemutih klorin.

Campurkan 1/2 cangkir pemutih klorin, 1 sendok makan deterjen pencuci piring, dan 1 cangkir air hangat. Oleskan campuran tersebut ke area yang diserang jamur menggunakan sikat berbulu lembut, dan diamkan hingga mengering. Lalu, akhiri dengan menggosok menggunakan kain lembut.

Catatan Pembersihan Terakhir

Jika ternyata noda jamur masih membandel, maka Kamu harus mengamplas permukaan kayu untuk menghilangkan spora yang telah masuk ke dalam kayu. Usai pengamplasan dan menyedot debu, kayu harus dipoles ulang atau disegel untuk membantu mencegah kerusakan di masa depan.

Disadur dari kompas.com

Bergabunglah dengan Diskusi

Compare listings

Membandingkan