Lantai rumah merupakan salah satu komponen penting dalam sebuah rumah. Jadi, Kamu gak boleh asal-asalan dalam memilih lantai rumah. Soalnya, lantai rumah ini bakalan digunakan dalam jangka panjang sehingga Kamu harus bener-bener mikirin hal ini.
Biasanya, material yang digunakan buat lantai rumah adalah keramik atau granit. Dua-duanya punya karakteristik yang kuat, awet, dan cocok buat lantai rumah.
Namun, kalau Kamu masih bingung mau milih yang mana, ulasan ini pas banget buat Kamu nih. Berikut adalah kelebihan dan kekurangan granit vs keramik yang bisa jadi bahan pertimbanganmu, mengutip dari berbagai sumber, Sabtu (3/7/2021).
1. Penampilan
Dilihat dari segi penampilan, keramik punya lebih banyak variasi warna, motif, dan gaya ketimbang granit yang pilihannya terbatas karena terbuat dari batu alami.
Dengan keramik Kamu bisa menyesuaikan lantai dengan desain rumahmu, tetapi lantai granit bisa menciptakan kesan mahal dan eksklusif pada rumah sehingga bisa bikin ruangan jadi tampah mewah nan elegan.
2. Perawatan
Soal perawatan, lantai keramik lebih gampang karena permukaannya yang rata sehingga cukup disapu atau dipel buat membersihkannya dari debu dan kotoran yang menempel.
Beda lagi sama granit yang permukaannya berpori jadi kotoran dan debu lebih gampang nyangkut. Jadi, Kamu harus sering-sering membersihkannya ya. Ingat, gak boleh mager!
3. Biaya
Lantai granit adalah salah satu lantai paling mahal yang ada di pasaran ketimbang lantai keramik. Jadi, soal ini Kamu mau gak mau harus ngecek dulu nominal di rekeningmu ya, hehe
4. Ketahanan
Keramik yang kualitasnya bagus bisa tahan lama dan sulit dipecahkan. Bahkan, bisa tahan sampai 10-20 tahun kalau perawatannya tepat. Semisal ada yang pecah pun, menggantinya juga gampang.
Lantai granit dikenal kuat dan tahan lama ketimbang keramik lainnya. Granit juga tak mudah pecah atau retak meski menghadapi segala cuaca atau termakan usia.
Sifatnya yang tak mudah pudar ini cocok banget dipakai di area-area yang sering terkena sinar matahari seperti teras, kolam, atau gazebo
5. Kenyamanan
Pori-pori lantai granit menyerap hawa dingin dari udara atau AC sehingga bisa menyejukkan rumah. Akan terasa sensasi dingin di kaki ketika Kamu menapaki lantai granit.
Jadi, overall granit lebih nyaman digunakan ketimbang keramik yang permukaannya terlalu keras yang terkadang bikin kaki cepat capek ketika berdiri terlalu lama di atas keramik.
Sebenarnya keramik juga menyerap panas dan dingin, jadi pas hujan atau hawanya lagi dingin, maka lantai keramik juga bakal ikut jadi sejuk.
Keramik ini cocok dipasang di area-area dengan kelembapan tinggi seperti dapur dan kamar mandi karena tahan air dan melindungi material dari rembesan air dan noda.
Disadur dari kompas.com