Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Jogja lagi bikin kampus baru. Komplek kampus UKDW dua yang berada di atas lahan sekitar 10,5 hektar ini berlokasi di Jl. Wates Km12, Sedayu, Bantul.
Henry Feriadi selaku Direktur Unit Pengembangan Institusi UKDW, bilang kalau kampus baru UKDW ngambil konsep green experimental learning. Dari 10,5 hektar lahan, pembangunan berbagai gedung cuma ngambil sekitar 4 hektar saja. Sisanya bakal dibiarkan menjadi lahan hijau buat berbagai fungsi seperti lahan terbuka hingga ruang pembelajaran.
Pembangunan pertama di kampus baru UKDW ini diawali dari rumah sakit akademik yang punya konsep ramah lingkungan dengan delapan lantai.
“Setelah itu pembangunan berlanjut dengan gedung Fakultas Kedokteran dan fakultas lain yang berhubungan dengan teknik. Sementara untuk Fakultas Teologi, Bisnis, serta Pendidikan dan Humaniora tetap di kampus lama,” ucap Henry dalam acara partnership gathering Sustainable Alliance in Harmony di UKDW Jogja, Jogja, Jumat (27/10/2023).
Wiyatiningsih selaku Rektor UKDW, bilang kalau pembangunan gedung baru sebagai upaya mengembangkan pendidikan di UKDW yang sejauh ini punya 17 program studi. Tak menutup kemungkinan, nantinya bakal ada pengembangan ataupun penambahan program studi dengan perkembangan ilmu yang relevan.
UKDW pun juga terbuka untuk potensi kerja sama, baik dalam rangka menyongsong gedung baru maupun program lainnya. Hal ini diperkuat dengan event partnership gathering yang mengundang kurang lebih100 rekan UKDW tersebut. Rekan ini terdiri dari unsur di pemerintah, organisasi, dunia usaha, sekolah lanjutan tingkat atas, perguruan tinggi, hingga rekan media.
Kampus sebagai tempat para akademisi, gak mungkin beroperasi sendiri. Dalam konsep kerja sama pentahelix, akademisi perlu bekerja sama dengan pemerintah, komunitas, pelaku bisnis, dan media.
“Kami siap bersinergi, untuk hubungan yang saling membutuhkan dan memberi manfaat. Banyak peluang kerja sama, termasuk dalam program kampus merdeka, dan sektor lainnya,” ucap Wiyatiningsih.
Kerja sama juga bisa dengan banyaknya pusat studi di UKDW seperti pusat studi agama-agama, pusat studi kesehatan komunitas, pusat studi ekonomi dan bisnis, hingga pusat studi inklusi.
“Yang paling baru pusat studi inklusi yang berasal dari multi disiplin ilmu. Inklusivitas menjadi bagian dari visi misi kami, agar semua orang bisa mendapat akses, fasilitas, dan layanan yang layak. Ini menjadi unggulan dari UKDW,” ujarnya.
Disadur dari jogjapolitan.harianjogja.com