Faktor Pendorong Asing Makin Tertarik Investasi Sektor Perumahan di Indonesia

Tingginya minat masyarakat Indonesia untuk membeli rumah tapak di kawasan perumahan membuat investor makin kepincut untuk menanamkan modalnya di sektor perumahan Indonesia.

Beberapa investor asing, entah itu dari lembaga keuangan dan investasi maupun developer dari Singapura, Jepang, dan Tiongkok saling berlomba membangun perumahan, khususnya di area Jabodetabek. Sebut saja di antaranya seperti Yiho Jakarta Real Estate, Mitsubishi Co, Hongkong Land, dan lain sebagainya.

Menurut Steve Atherton, Direktur Pasar Modal & Layanan Investasi Colliers Indonesia, pada akhir tahun 2022 tampak minat berinvetasi di sektor perumahan mengalami perkembangan yang signifikan.

“Ini tentu menjadi peluang bagi pemilik tanah untuk bermitra dengan penyedia modal serta kesempatan emas bagi pengembang. Bahkan semakin banyak investor asing yang tertarik untuk memasuki ruang ini,” ungkap Steve.

Secara keseluruhan, pasar properti di kawasan Asia Pasifik telah membaik lantaran pemerintah di sejumlah negara sudah mulai melonggarkan aturan pembatasan aktivitas karena pandemi Covid-19.

Kondisi ini memperkuat harapan Colliers bahwa pasar properti pada tahun 2022 akan pulih secara perlahan-lahan.

“Pasar properti di kawasan Asia Pasifik mengakhiri tahun 2021 dengan catatan optimis, terutama di segmen perkantoran, karena para pekerja sudah kembali ke kantor, dan investor mulai bepergian,” ujar Terence Tang, Managing Director, Capital Markets. &Layanan Investasi Colliers Asia.

Di Australia sendiri usai pemerintah setempat mulai melonggarkan aturan lock down di kota-kota besar aktivitas di pasar pembelian properti kembali meningkat

Sedangkan di Tiongkok, pembeli domestik melakukan penyelesaian sejumlah transaksi di pasar yang sempat tertunda. Sementara investor lokal mengakuisisi aset di sektor ritel.

Sejalan dengan Australia, prospek sektor properti Taiwan dan Jepang juga telah membaik seiring dengan normalnya aktivitas ekonomi. Bahkan karena tingginya minat dari pembeli dan investor asing volume transaksi properti komersial di Taiwan mencapai rekor tertingginya.

Para developer properti residensial di India mulai menggarap proyek baru, sedang aktivitas investasi di pasar perkantoran Singapura dan Seoul tetap kuat.

Disadur dari kompas.com

Bergabunglah dengan Diskusi

Compare listings

Membandingkan