Sekarang ini dunia interior rumah berkembang ke arah orang-orang yang ingin menunjukkan jati dirinya melalui rumahnya. Dua gaya dekorasi rumah yang banyak dipilih oleh banyak orang saat ini adalah desain Minimalis dan Skandinavia.
Kedua desain ini sebenarnya berbeda tetapi tak sedikit orang yang bingung membedakan keduanya, maklum karena memang keduanya memiliki kesamaan tertentu. Biar gak pada bingung, Co-Founder dan CEO My Pooja Box Kaveri Sachdev pun ngasih penjelasannya.
Walupun mungkin Kamu sering bingung dengan ciri khasnya, soalnya orang Skandinavia memang sering dianggap minimalis, tetapi ada hal-hal yang bikin beda.
Dikutip dari Pink Villa, Sabtu (3/4/2021), Sachdev berbicara tentang perbedaan antara skandinavia dan minimalis, berikut di antaranya.
Desain rumah Skandinavia vs minimalis
Kontras
Dalam rumah model desain Skandinavia, faktor kontras punya ketertarikan dan kedalaman. Warna yang dipilih biasanya putih dan abu-abu. Furnitur dan balok dengan ukuran besar dipilih guna menjaga kedalaman. Di sisi lain, gaya minimalis cenderung memanfaatkan warna palet natural yang kasar.
Potongan multifungsi
Gaya Skandinavia memanfaatkan ruang dengan bijak lewat perabotan multifungsi dan barang-barang seperti penyimpanan di bawah tempat tidur, sedangkan gaya minimalis biasanya lebih cenderung menyimpan barang dalam bentuk mentah.
Material bahan
Orang Skandinavia punya hubungan yang erat dengan alam, mereka pun menghargai sumber daya yang tersedia. Elemen utama termasuk cahaya alami, kayu pahatan, sketsa alam, tanaman penggabung, dan sebagainya. Sedangkan gaya minimalisnya cenderung mengusung material metal, baja, dan tembaga.
Hygge
Hygge artinya kebersamaan. Dengan menambahkan hygge dalam gaya Skandinavia berarti menghadirkan kehangatan, dengan menata interior sedemikian rupa untuk menunjukkan sosialisasi kasual, sekaligus bisa bikin ruang jadi senyaman mungkin dengan bijak. Sedangkan untuk gaya minimalis, hygge ini gak begitu dipentingkan.
Desain modern
Skandinavia menerapkan bentuk geometris bersama dengan bentuk tak beraturan, garis bersih dan kebaruan pada potongan lama. Sedangkan pada gaya minimalis lebih berfokus untuk membuatnya tetap polos, tanpa banyak bentuk dan pola.
Warna dan cetakan yang kuat
Rumah dengan gaya Skandinavia selalu menggunakan cat netral, tetapi warna itu bisa dimainkan buat bikin interiornya jadi ciamik. Sedangkan gaya minimalis lebih condong memilih warna-warna seperti pastel untuk memberikan sedikit semangat.
Kesimpulan
Mau itu rumah ala Skandinavia atau gaya minimalis, atau mungkin perpaduan antara keduanya, rumahmu bakal tampak ciamik dengan gaya modern ini. Coba pahami gaya-gaya ini dan pilih salah satu yang bisa bikin rumahmu jadi tempat yang menyenangkan dan bisa buat nunjukkin kepribadianmu.
Disadur dari kompas.com
